Breaking News

Pages

About

Thursday, 19 May 2016

Makanan Penambah darah rendah

PUSING adalah suatu gejala penyakit yang banyak terjadi dan bisa dialami siapapun.  Penyakit yang sering menyebabkan pusing adalah hipotensi (tekanan darah rendah), dan anemia atau kekurangan darah. Jika gejala ini telah dirasakan, sebaiknya kita mengkonsumsi makanan penambah darah super cepat yang dapat membantu pemulihan darah kita.

makanan penambah darah


Gejala Darah Rendah
Biasanya pada penyakit yang terkait dengan darah dalam tubuh akan diikuti dengan gejala lain seperti letih, lesu, dan lemah. Cara untuk mengatasi persoalan terkait dengan pusing karena kekurangan darah adalah mengonsumsi makanan atau minuman yang dapat menaikkan haemoglobin dalam darah.

Hemoglobin
Haemoglobin, merupakan protein yang mengandung Fe (zat besi) yang terdapat pada sel darah merah (erythrocit). Sel darah merah berperanan penting sebagai pengangkut oksigen dalam tubuh. Bila sel darah merah berkurang akan terjadi kekurangan darah (anemia).
Fakta Mengenai Hemoglobin
  • Kekurangan haemoglobin akan menyebabkan anemia, infeksi atau perdarahan. Anemia juga akan terjadi bila tubuh kekurangan Vitamin B-Kompleks dan Vit C, Zat Besi, dan asam Folat.
  • Anemia dapat dihilangkan dengan mengonsumsi makanan yang bisa menaikkan darah seperti Daging, Sayur, Kacang-kacangan, Ikan-ikan dari laut, dan Buah-buahan.
Nutrisi Yang Dibutuhkan Untuk Menambah Darah
Nutrisi pada makanan penambah darah yang wajib terdapat adalah sekitar 8 gizi utama. Berikut ini 8 (delapan) zat penting dalam makanan yang kalau dikonsumsi akan menambah darah dalam tubuh. Kandungan zat ini sangat baik untuk penyembuhan mereka yang menderita penyakit anemia.
  1. Makanan yang mengandung Vitamin A. Jenis buah-buahan banyak mengandung beberapa vitamin sekaligus. Vitamin A ada pada buah-buahan seperti, buah Plum, Aprikort, Jeruk, Semangka, Melon, dan Mangga. Buah ini membantu agar zat besi untuk masuk ke dalam haemoglobin untuk mengikat oksigen. Buah-buahan ini bagus untuk kesehatan mata, dan meningkatkan jumlah sel darah merah.
  2. Makanan Kaya Vitamin B Kompleks. Buah yang memiliki vitamin B-kompleks sangat penting untuk produksi dan fungsi sel darah merah. Buah-buahan yang bervitamin B-Kompleks ada dalam buah Nanas, Delima, Kurma, Alpukat, dan Pisang. Vitamin B-kompleks bisa membantu dan memproduksi sel darah merah dalam tubuh.
  3. Makanan yang mengandung Vitamin C. Buah-buahan kebanyakan mengandung Vitamin C, seperti buah Jeruk, Nanas, Mangga, Jambu Biji, dan Melon. Vitamin-vitamin ini akan membantu penyerapan zat besi ke dalam tubuh. Buah Jambu biji memiliki kandungan Vitamin C sebanyak 2 kali lebih banyak dari Vitamin C yang ada di buah Jeruk. Dalam jeruk terdapat serat, Asam Folat, dan Antioksidan. Dalam buah Mangga terdapat juga zat antioksidan yang akan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
  4. Makanan yang mengandung Zat Besi. Mengonsumsi makanan yang kaya Fe (zat besi) akan dapat mencegah anemia. Fe sangat penting sebagai pembentuk sel darah merah karena sifat zat besi yang mampu mengikat oksigen. Selain itu menjaga seluruh sel tubuh agar terpenuhi kebutuhan oksigen. Fe dalam sumber makanan protein hewani terdapat dalam daging merah dan jeroan. Sayuran yang mengandung Fe adalah kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau (bayam dan kangkung), kismis kering dan kuning telur. Buah-buahan yang mengandung Zat Fe adalah buah Alpukat, Anggur, Semangka, Cerry, Ara, Raspberry, Plum dan Anggur.
  5. Makanan Kaya Zat untuk meningkatkan anemia dalam darah. Salah satu buahnya adalah buah naga yang berkhasiat untuk menurunkan kolesterol dalam darah, menyeimbangkan gula darah dan baik untuk sistem peredaran darah. Oleh karenanya buah naga ini baik untuk penderita anemia.
  6. Makanan yang mengandung Asam Folat. Asam Folat merupakan Vitamin B-9 yang termasuk ke dalam Vitamin B-Kompleks. Vitamin ini dibutuhkan untuk membuat sel-sel darah merah baru. Kekurangan Asam Folat akan membuat tubuh menjadi anemia. Makanan yang mengandung Asam Folat di antaranya roti dan sereal, yang diperkaya dengan sayuran berdaun hijau, jeruk, pisang, sereal, pasta, kacang kering, kacang polong dan kacang-kacangan lainnya.
  7. Makanan yang mengandung Vitamin B-12. Vitamin B-12 merupakan Vitamin B-Kompleks yang berperanan dalam sintesis DNA dan produksi sel-sel darah merah. Sumber Vitamin B-12 ada dalam hati sapi, ikan, daging merah, telur, sereal dan susu.

sumber : halosehat.com

No comments:

Post a Comment

Pages - Menu

Designed By